KADIN Ingatkan Pentingnya Gotong Royong dan Stabilitas Hadapi Krisis Global
JAKARTA-Gejolak krisis global serta pandemi menjadi tantangan yang cukup berat bagi semua negara di dunia, termasuk Indonesia. Beragam tantangan itu diyakini bisa dilewati Indonesia dengan gotong royong dan menciptakan stabilitas dalam negeri.
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Arsjad Rasjid mengungkapkan, saat ini perekonomian Indonesia telah membaik setelah sempat dihantam pandemi Covid-19. Tetapi, masih banyak tantangan yang harus dihadapi bersama, termasuk risiko resesi global serta inflasi energi dan pangan akibat perang Rusia dan Ukraina.
Arsjad meyakini tantangan tersebut bisa dilewati apabila kita bersatu dan bergotong royong. “Kami percaya, Indonesia bisa melewati hal ini bila kita bersama-sama bergotong royong menjaga keadaan ekonomi yang ada,” kata Arsjad Rasjid dalam sambutannya di acara kegiatan bersama Kadin Indonesia dan Kadin Provinsi dengan Presiden Joko Widodo bertajuk “Ekonomi Kuat, Rakyat Sejahtera”, Selasa (23/8/2022).
Kadin, menurut Arsjad, siap membantu pemerintah yang saat ini menghadapi tantangan berat menyediakan anggaran besar untuk subsidi berbagai program, termasuk subsidi energi.
Arsjad juga menekankan perlunya menjaga stabilitas politik di dalam negeri, mengingat pada 2024 mendatang Indonesia akan melangsungkan pemilihan umum (Pemilu). Di saat yang bersamaan, banyak investor yang ingin berdagang atau berinvestasi di Indonesia.
“Road show ke Amerika Serikat ke Kanada dan juga di Eropa, Asia dan juga kemarin dari Australia semuanya adalah ingin berdagang dengan Indonesia. Ingin melaksanakan investasi Indonesia. Inilah bagaimana kita bisa mengatasi momentum ini agar semuanya kami berharap bahwa yang penting kita jaga adalah stabilitas yang ada,” kata Arsjad.
Kondisi stabilitas di dalam negeri menjadi kunci dari masuknya para investor. Jelang pemilu 2024 maka, stabilitas politik menjadi poin yang akan diperhatikan oleh investor maupun pengusaha asing.
Kadin berharap stabilitas dapat terjaga baik sebelum, selama dan sesudah pesta demokrasi berlangsung. “Karena memang kami merasa bahwa stabilitas adalah kunci daripada kita menjaga keadaan ke depan,” tegasnya.
Arsjad menegaskan, Kadin mengharapkan bahwa ajang Pemilu 2024 dapat menjadi wadah untuk makin mempersatukan bangsa. Dengan demikian, diharapkan semua pihak bersama-sama menjaga kestabilan daripada politik sebelum dan selama dan setelah pesta demokrasi.