Kadin Ajak Pelaku Usaha Berinvestasi di IKN
JAKARTA — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengajak para pelaku usaha, baik nasional maupun daerah, untuk tidak ragu berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Untuk mensosialisasikan tentang peluang investasi di IKN, bersama Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Kadin pun menggelar konsultasi publik di sejumlah kota.
Setelah menggelar forum konsultasi di
Balikpapan, Kalimantan Timur, 16 Agustus 2023, Kadin berencana akan menghelat forum serupa di Medan, Denpasar, Makassar, dan Jakarta.
Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid mengatakan, pembangunan IKN di Kalimantan Timur menjadi bukti arah pengembangan Indonesia sentris, tak lagi berpusat di Pulau Jawa. Arsjad optimistis, ke depan IKN akan berkembang dan maju.
“Kadin Kalimantan Timur diharapkan tetap menjadi mitra pemerintah dalam membantu pengembangan SDM. Selain itu, diharapkan UMKM menjadi pondasi ekonomi Indonesia. IKN bukan hanya memerlukan investasi, tetapi juga perlu pengembangan kualitas SDM, terutama mengembangkan UMKM,” kata Arsjad.
Materi konsultasi publik yang disampaikan, khususnya mengenai insentif perpajakan dan cukai serta kebijakan kemudahan berusaha di IKN. Terkait insentif perpajakan, antara lain dibedah tentang kebijakan tax holiday; kebijakan super tax deduction; serta kebijakan pembebasan PPN.
Sementara, terkait insentif bea masuk dan pajak dalam rangka impor, antara lain diulas tentang kebijakan pembebasan bea masuk; serta kebijakan fasilitas pajak dalam rangka impor.
Selain itu juga disampaikan materi peluang investasi dan kemudahan berusaha di IKN, yang antara lain tentang sektor-sektor penanaman modal dan potensi proyek pembangunan; kebijakan kemudahan kepemilikan/hak guna lahan; fasilitas hunian pelaku usaha dan pekerja serta fasilitas kemudahan bagi pekerja ekspatriat.
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono berharap Kadin terus mengintensifkan sosialisasi ini agar pelaku usaha yang tertarik berinvestasi di IKN mengetahui berbagai fasilitas dan kemudahan yang akan didapatkan dalam berinvestasi.
“Apabila ada pelaku usaha yang tertarik melihat langsung proyek pembangunan IKN, saya pasti akan menyambutnya di IKN,” ujar Bambang.