Politik Santun Ganjar-Mahfud
JAKARTA — Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid menyebutkan, Ganjar Pranowo dan Mahfud Md merupakan sosok pemimpin yang menjunjung tinggi kesantunan dalam berpolitik. Dalam perjalanan karier politiknya, pasangan capres-cawapres nomor urut 3 ini juga dikenal memiliki integritas tinggi.
Menurut Arsjad, kesantunan dalam berpolitik sangat diperlukan. Selain menjadi contoh bagi masyarakat, kesantunan juga identik dengan karakter seorang pemimpin.
Hal ini, ungkap Arsjad, bisa dilihat melalui sikap dan caranya dalam menghadapi dinamika di masyarakat.
“Mas Ganjar adalah sosok pemimpin yang santun dalam berpolitik. Ia menghormati rakyat, menempatkan rakyat sebagai tuan. Mau mendatangi rakyat, mendengarkan keluh kesah rakyat, sekaligus mencarikan jalan keluar atas berbagai problem yang dihadapi rakyat,” terang Arsjad.
Sementara itu, Mahfud Md, disebut Arsjad, memiliki integritas yang kuat. Kendati direpresentasikan sebagai sosok yang tegas, namun Mahfud penuh empati, selalu menjaga etika dan tidak pernah kasar dalam bersikap. Lurus, jujur dan berpengalaman, Mahfud juga dikenal sebagai seorang negarawan dan pendekar hukum.
“Indonesia memerlukan sosok pemimpin seperti ini. Menjunjung tinggi etika, santun dalam berpolitik namun juga tegas dalam mengatasi berbagai masalah bangsa ini,” lanjutnya.
Dalam berbagai kesempatan, Ganjar Pranowo sendiri kerap berpesan kepada para pendukungnya untuk selalu mengedepankan politik santun. Ia juga selalu mewanti-wanti untuk tidak menggunakan isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).
Menurut Ganjar, hal tersebut penting dilakukan di tengah kemajemukan masyarakat Indonesia.
“Berpolitik dan berkampanye dengan baik dan santun. Jangan memakai isu SARA, karena Indonesia merupakan bangsa yang majemuk. Kita harus menjaga semangat Bhinneka Tunggal Ika,” ujar Ganjar.