Ganjar-Mahfud Tokoh Pemersatu Bangsa
JAKARTA — Sosok Ganjar Pranowo dan Mahfud Md dinilai sebagai tokoh pemersatu bangsa. Rekam jejak Ganjar-Mahfud yang kini berpasangan sebagai capres dan cawapres itu banyak diungkapkan sejumlah tokoh.
Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid mengatakan, selain memiliki semangat mempersatukan bangsa, capres-cawapres nomor urut 3 itu juga konsisten menjaga toleransi, keberagaman serta kebhinnekaan Indonesia.
“Mas Ganjar dan Prof Mahfud merupakan tokoh yang juga konsisten menjaga toleransi dan kebhinnekaan Indonesia,” ujar Arsjad Rasjid.
Sementara, Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid mengenal Ganjar-Mahfud sebagai sosok yang konsisten mendorong perdamaian. Ia menyebutkan memiliki pengalaman yang merentang panjang bersama keduanya.
Ketika menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo disebut Yenny banyak memberikan dukungan bagi program-program untuk menciptakan kedamaian, terutama di kalangan akar rumput.
Yenny mengisahkan, ia yang merupakan Direktur Wahid Foundation pernah menggagas program Desa Damai di Jawa Tengah. Yenny bilang, Desa Damai merupakan program yang bertujuan membangun ketahanan dan kohesi sosial di tingkat desa lewat pendekatan ekonomi, pelatihan, pencegahan konflik, toleransi, serta pemberdayaan perempuan.
Ganjar, lanjut Yenny, sangat mendukung program yang bertujuan untuk menciptakan kedamaian hingga pelosok desa di Jawa Tengah tersebut. Yenny juga menerangkan Ganjar mendorong keberhasilan program Sekolah Damai yang dirintisnya.
“Program Desa Damai dan Sekolah Damai disupport oleh pak Ganjar. Beliau sering hadir dalam acara-acara kami. Itulah kenapa saya mengerti betul komitmen beliau untuk menciptakan kedamaian,” katanya.
Adapun Mahfud Md yang merupakan Menkopolhukam, menurut Yenny juga sangat konsisten mendukung perdamaian. Ia, misalnya, mengusulkan Perpres Rencana Aksi Nasional (RAN) Pencegahan Ekstrimisme Berbasis Kekerasan.
“Kebetulan kami terlibat di dalamnya. Menkopolhukam pak Mahfud MD tanpa segan-segan langsung mendorong agar aturan ini bisa disahkan menjadi sebuah aturan legal,” tutur Yenny.
Via beleid ini, gerakan dan inisiatif untuk menciptakan perdamaian dan mencegah konflik di masyarakat, dipayungi.
Tak hanya itu, para romo dan pendeta di Ende juga menilai Ganjar sebagai tokoh pemersatu bangsa. Administrator Diosesan Keuskupan Agung Ende, Romo Yosef Daslan Moang Kabu mengatakan, Ganjar memiliki komitmen yang kuat untuk menjaga persatuan bangsa dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
“Pak Ganjar dan pak Mahfud adalah tokoh pemersatu, penjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” kata Romo Yosef saat menerima kunjungan Ganjar Pranowo di Keuskupan Agung Ende, Ndona, Gheogoma, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), 2 Desember lalu.