JAKARTA — Ganjar Pranowo dan Mahfud Md dinilai sebagai pasangan yang memenuhi berbagai kriteria ideal pemimpin Indonesia. Memiliki pengalaman panjang di berbagai bidang, pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3 itu, dianggap mumpuni mengelola negeri berpenduduk 278,8 juta jiwa ini.
Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid mengungkapkan, setidaknya terdapat tiga kriteria pemimpin yang melekat pada sosok keduanya. Tiga kriteria itu meliputi kepribadian, nilai dan rekam jejak atau track record.
Pada kriteria kepribadian, Arsjad mencontohkan, Ganjar Pranowo merupakan sosok pemimpin yang matang, tenang dan tidak emosional.
“Kalau saya pilih mas Ganjar karena yang pertama, saya mengatakan kita perlu pemimpin yang tidak emosional. Pemimpin yang bisa tersenyum serta mampu melihat dan membuat keputusan dengan tenang,” terang Arsjad Rasjid.
Selain itu, Ganjar-Mahfud juga dikenal teguh memegang nilai-nilai perjuangan. Sebagai pemimpin, keduanya memiliki ketulusan hati, visi mulia dan tekad yang kuat untuk mewujudkan Indonesia unggul dan berdaulat.
“Mas Ganjar dan Prof Mahfud memiliki komitmen yang kuat di berbagai hal. Mulai pengentasan kemiskinan, penguatan pangan, ekonomi hingga penegakan hukum,” lanjutnya.
Sementara, dari sisi rekam jejak, Ganjar-Mahfud juga dikenal sebagai pemimpin yang memiliki integritas tinggi.
Arsjad pun mencontohkan kiprah Mahfud Md yang bersih dan tidak mengenal rasa takut. Dijuluki Pendekar Hukum, Mahfud tak ragu menegakkan aturan serta menyikat siapa saja yang coba-coba bermain dengan hukum.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu selalu hadir dan menjadi pemain kunci dalam berbagai kasus hukum besar yang menyita perhatian publik di Tanah Air.
Menjelang pilpres, Arsjad pun mengingatkan masyarakat agar tak keliru memilih pemimpin. Karena nantinya merekalah yang akan menentukan masa depan masyarakat Indonesia.
“Kalau salah memilih pemimpin, nanti akan berdampak terhadap masa depan,” pesan Arsjad.