Klop Hati Arsjad Rasjid pada Ganjar Pranowo
JAKARTA — Bukan tanpa sebab Arsjad Rasjid akhirnya bersedia mengemban mandat sebagai Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud. Hal utama yang dipertimbangkan Arsjad adalah kecocokan hatinya dengan Ganjar Pranowo.
“Hati mesti klop dulu,” ujar Arsjad Rasjid dalam podcast Pergulatan Politik (Gultik), yang tayang Jumat (27/10).
Dari hati yang klop inilah, Arsjad kemudian menyambungkannya dengan apa yang ingin ia kerjakan, yakni mendukung perjalanan meraih cita-cita Indonesia Emas 2045.
Dalam berbagai kesempatan, Arsjad memang kerap mengungkapkan kecocokannya dengan sosok Ganjar Pranowo. Sering berdiskusi dengannya, pengusaha nasional ini mendengarkan secara saksama berbagai gagasan Ganjar.
Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu, disebut Arsjad sangat asyik saat bertukar pikiran dan gagasan.
“Dia juga punya pemikiran dalam dan gagasan cemerlang. Orangnya easy going, humoris, dan pendengar yang baik. Dari pertemuan dan diskusi itu, saya semakin yakin kalau dia adalah pilihan yang tepat. Saya lihat dia adalah figur yang bisa mendengar dan menyerap suara rakyat. Dia juga bisa merasakan apa yang terjadi pada rakyat,” sebut Arsjad dalam sebuah wawancara lainnya.
Menurut Arsjad, yang juga sangat penting, Ganjar memiliki energi yang luar biasa. Ia selalu berkeliling menemui masyarakat untuk menyerap dan mencari jalan keluar berbagai problem yang terjadi di lapangan.
“Kalau ada apa-apa yang berhubungan dengan rakyat, dia mau melihat secara langsung,” papar Arsjad.
Selain itu, Ganjar juga dinilai Arsjad sebagai sosok pemimpin yang memiliki ketulusan hati, visi mulia dan tekad yang kuat untuk mewujudkan Indonesia unggul dan berdaulat. Ia memiliki komitmen yang kuat di berbagai hal. Mulai penguatan wilayah, pangan, ekonomi hingga penegakan hukum.
Dipercaya menakhodai TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad menyebutnya sebagai sebuah kehormatan. Menjadi kebanggaan baginya bisa menjadi bagian yang akan turut melihat lahirnya sejarah baru Indonesia.
“Saya merasa sangat terhormat dan bangga bisa menjadi bagian dan turut menyaksikan sebuah sejarah baru negara kita,” tandas Arsjad.