Rapimnas KADIN Akan Fokus Penguatan UMKM Hadapi Resesi
JAKARTA–Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia akan berfokus pada penguatan usaha mikro, kecil dan menengah dalam gelaran Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) pada 2 Desember 2022. Rapimnas tahun ini mengambil tema “Kadin Kuat, UMKM Kuat, Ekonomi Daerah dan Nasional Kuat, Indonesia Maju”.
Rapimnas ini merupakan tahun kedua kepemimpinan Arsjad Rasjid yang terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum KADIN periode 2021-2026. Rapat ini bertujuan merespons situasi perekonomian nasional dan global di tengah ancaman resesi.
Arsjad mengatakan saat ini dunia termasuk Indonesia sedang menghadapi ancaman resesi. KADIN sebagai mitra strategis pemerintah akan terus berupaya untuk mengantisipasi terjadinya dampak dari ancaman tersebut. Salah satunya dengan memperkuat UMKM Indonesia sehingga dapat memperkuat perekonomian nasional maupun daerah.
Saat ini, UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia yang jumlahnya 64,2 juta. Pada tahun 2021, UMKM berkontribusi terhadap PDB sebesar 61,07 persen atau senilai Rp8.573,89 triliun. UMKM juga menyerap dan memberikan lapangan kerja bagi 97 persen dari total tenaga kerja yang ada atau sekitar 117 juta pekerja.
“Memajukan UMKM indonesia agar dapat naik kelas menjadi salah satu fokus Kadin Indonesia, sehingga dapat lebih memperkuat perekonomian Indonesia dan dapat mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045,” ucap Arsjad, Rabu (01/12/2022).
Arsjad menambahkan rapimnas ini merupakan amanat dari Musyawarah Nasional (Munas) sekaligus sebagai upaya untuk terus menjadikan KADIN Indonesia sebagai rumah pengusaha yang inklusif dan kolaboratif bagi semua pengusaha dari kecil hingga besar.
Untuk itu, melalui Rapimnas ini, Kadin Indonesia sebagai payung organisasi dunia usaha terus memperbaharui program kerja untuk disesuaikan dengan kondisi saat ini dan terus memperkuat konsolidasi internal organisasi.
Arsjad juga mengatakan penting untuk menguatkan sinergi dan kolaborasi Kadin Indonesia dengan Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat dalam mewujudkan Indonesia Maju melalui UMKM Kuat, Perekonomian Daerah dan Nasional Kuat.
Rapimnas, lanjut Arsjad, akan menjadi forum untuk berbagi, berkolaborasi dan berdiskusi antara pengusaha nasional dan daerah, pengusaha besar dan kecil terkait dengan pemulihan dunia usaha dan ekonomi tanah air pasca pandemi serta mengukur keberhasilan kinerja dan langkah-langkah pemulihan ekonomi yang sudah dijalankan selama setahun terakhir.
“Rapimnas juga merupakan forum untuk menguatkan kembali empat pilar Kadin Indonesia, yakni penguatan kesehatan, pengembangan ekonomi daerah, peningkatan kewirausahaan dan kompetensi, serta perbaikan internal Kadin Indonesia dan regulasi,” ujar Arsjad.