Sinergi Memacu Digitalisasi UMKM Indonesia

JAKARTA — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia terus memacu digitalisasi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Tanah Air. Upaya ini, salah satunya, dilakukan melalui sinergi bersama PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. Melalui kerja sama ini kedua belah pihak berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.

Melalui penandatanganan MoU belum lama ini, landasan transformasi digital UMKM di bawah naungan Kadin kian diperkuat. UMKM pun dapat memasarkan produk atau jasanya secara digital melalui platform PaDi UMKM, yang merupakan produk digital Leap-Telkom Digital (Leap).

CEO PaDi UMKM Jimmy Karisma menerangkan, melalui fitur dan layanan yang tersedia di PaDi UMKM, para pelaku UMKM secara efektif bisa memasarkan berbagai produknya secara digital.

“PaDi UMKM memudahkan BUMN dan di luar BUMN untuk memenuhi kebutuhan pengadaan barang dan jasanya. Para pelaku UMKM yang memiliki produk dan jasa berkualitas juga lebih mudah dan efektif dalam memasarkan produknya melalui pemanfaatan teknologi,” terangnya.

Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengungkapkan, lewat kemitraan inklusif bersama multistakeholder, pihaknya akan terus mendorong usaha UMKM dari hulu hingga hilir sehingga seluruhnya bisa dikelola melalui sistem digital.

“Langkah ini akan mendukung skala usaha, produktivitas, kualitas dan nilai tambah bagi UMKM,” tutur Arsjad.

Lewat transformasi digital, perekonomian Indonesia memiliki potensi pertumbuhan yang lebih besar. Karena itu, kerja sama ini diharapkan dapat semakin mempercepat digitalisasi di sektor UMKM.

Berdasarkan catatan Kadin Indonesia, digitalisasi ekonomi menjadi motor penggerak dunia usaha di masa pandemi, khususnya bagi UMKM. Menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia, UMKM berkontribusi signifikan dengan menyumbang 60 persen dari nilai Produk Domestik Bruto (PDB) serta menyediakan lapangan kerja sebanyak 97 persen.