JAKARTA–Pusat Ibu Kota Baru atau IKN Nusantara yang saat ini sedang dibangun di Pulau Kalimantan akan mengubah peta pembangunan dan pusat konsentrasi masyarakat yang selama ini berada di Pulau Jawa. IKN akan menjamin Indonesiasentris.
“Saya heran kalau ada pihak yang mengatakan IKN itu akan membentuk ketimpangan baru, seolah-olah akan memindahkan Jawasentris ke Kalimantansentris. IKN itu untuk menjamin Indonesiasentris, sehingga perlu prioritas untuk menjamin masa depan Indonesia yang adil dan merata,” ujar Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Mahfud, Arsjad Rasjid.
Arsjad menjelaskan, ketimpangan pembangunan yang terjadi selama ini karena konsentrasi aktivitas bisnis dan industri berada di Pulau Jawa. Demikian pula dengan segala urusan birokrasi, kepemerintahan, dan kegiatan-kegiatan sosial budaya lainnya.
Negara-negara maju di dunia memiliki beberapa kota yang maju dengan aktivitas bisnis dan industri yang berjalan secara merata. Kota-kota tersebut memberikan nilai tambah bagi masyarakat, karena ada denyut ekonomi yang dapat dimanfaatkan untuk mengkatalisasi usaha kecil masyarakat.
“Jangan sampai kita terus terlena dan terlalu berpikir dari pusat, sementara daerah-daerah lain membutuhkan kemajuan progresif yang sama. Indonesiasentris adalah tujuan kita ke depan,” katanya.
Arsjad menegaskan, dengan pemikiran tersebut, pihaknya bersama pasangan nomor urut tiga akan terus melanjutkan pembangunan IKN. Pemerataan ekonomi dan pembangunan merupakan harga mati dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“IKN itu simbolisnya Indonesiasentris. Dengan adanya IKN, kota-kota lain di Indonesia Timur akan berkembang, sama seperti kota-kota di Pulau Jawa. Lokomotif itu akan menggerakkan ekonomi hingga ke pelosok di Timur Indonesia,” kata dia.